Tuntunan Shalat Tarawih Lengkap
Shalat Tarawih adalah shalat sunnat malam hari di Bulan Ramadhan yang dilaksanakan setelah sholat isya. Shalat Tarawih dapat dikerjakan secara berjama'ah maupun sendirian baik di masjid maupun dirumah.
Shalat Tarawih pada umumnya dikerjakan minimal 11 rakaat. Akan tetapi, adapula yang mengerjakan Shalat Tarawih sebanyak 23 rakaat. Untuk tarawih 23 rakaat, setiap dua rakaat ditutup dengan salam kemudian di teruskan dengan shalat witir tiga rakaat dengan dua salam atau satu kali salam.Namun bagi yang shalat tarawih 11 rakaat biasanya mengerjakan 2 kali salam dengan setiap 4 rakaat ditutup dengan 3 rakaat witir.
Adapun surat yang dibaca sesudah Al-Fatihah pada tiap-tiap rakaat boleh surat apa saja yang dikehendaki, tetapi di utamakan pada setiap rakaat yang kedua sesudah membaca surat Al-Fatihah membaca Surat Al-Ikhlas.
Berikut adalah tuntunan tata cara bacaan bilal & doa shalat tarawih dan witir dengan total 23 rakaat.
Doa niat shalat Tarawih :
“USHHALLI SUNNATAT TARAWIH RAK’ATAINI (IMAMAN/MA’MUMAN) ADA’AN LILLAHI TA’ALA”.
4 Raka'at PERTAMA
I. Untuk 2 Raka'at PERTAMA :
Doa awal yang dibaca bilal dan ma’mum sebelum mengerjakan shalat Tarawih, :
“SUBHAANAL MALIKIL MA’BUUDI, SUBHAANAL MALIKIL MAUJUUDI, SUBHAANAL MALIKIL HAYYIL LADZII LAA YANAAMU WALAA YAMUUTU WALAA YAFUUTU ABADAN SUBBUUHUN QUDDUUSUN RABBUNAA WARABBUL MALAAIKATI WARRUUHI SUBHAANALLAAHI WAL HAMDU LILLAAHI WALAA ILAAHA ILLALLAAHU WALLAAHU AKBARU WALAA HAULA WALAA QUWWATA ILLAA BILLAAHIL ‘ALIYYIL ‘ADHIIMI”.
Kemudian bilal membaca shalawat :
“ALLAAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Setelah itu bilal membaca shalawat lagi :
“ALLAAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA WAMAULAANA MUHAMMADIN”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Kemudian bilal membaca shalawat lagi :
“ALLAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA WANABIYYINAA WAHABIIBINA WASYAFII’INAA WADZUHRINAA WAMAULAANAA MUHAMMADIN”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Lalu bilal mengucapkan :
“ASHSHALAATU TARRAWIIHI RAHIMA KUMULLAAHU”.:
Artinya :
“Kerjakanlah shalat Tarawih semoga Allahmelimpahkan rahmat kepada kamu sekalian”.
Kemudian jama'ah menjawab :
“ASHALATU LA ILLAHA ILLALLAH ”.
II. Untuk 2 Rakaat KEDUA:
Sesudah salam pada dua rakaat yang pertama, bilal bersama jama’ah mengucapkan :
“FADL-LAM MINALLAAHI WANI’MATAN WAMAGHFIRATAN WARAHMATAN LAA ILAAHA ILAAHA ILLALLAHU WAHDAHU LAA SYARIIKA LAHU, LAHUL MULKU WALAHUL HAMDU YUHYII WAYUMIITU WAHUWA ‘ALAA KULLI SYAI-IN QADIIR”.
Artinya :
“Kemurahan Allah dan Nikmat-Nya dan ampuanan serta rahmatNya semoga dilimpahkan kepada kita, tidak ada Tuhan melainkan Allah, Ia Maha Esa, tiada sekutu bagiNya, bagiNya segala kekuasaan dan bagiNya segala puji, dzat yang menghidupkan dan mematikan, dan Dia atas segala sesuatuNya Maha Kuasa”.
Setelah itu bilal membaca shalawat :
“ALLAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA WANABIYYINAA WAHABIIBINA WASYAFII’INAA WADZUHRINAA WAMAULAANAA MUHAMMADIN”.
dan para jama’ah menjawabnya dengan :
“ALLAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
4 Raka'at KEDUA
III. Untuk 2 Rakaat KETIGA:
Selesai salam pada rakaat yang keempat, bilal bersama-sama para jama’ah membaca :
“SUBHAANAL MALIKIL MA’BUUDI, | SUBHAANAL MALIKIL MAUJUUDI, | SUBHAANAL MALIKIL HAYYIL LADZII LAA YANAAMU WALAA YAMUUTU WALAA YAFUUTU ABADAN | SUBBUUHUN QUDDUUSUN RABBUNAA WARABBUL MALAAIKATI WARRUUHI | SUBHAANALLAAHI WALHAMDU LILLAAHI WALAA ILAAHAILLALLAAHU WALLAAHU AKBARU | WALAA HAULA WALAA QUWWATA ILLAA BILLAAHIL ALIYYIL ADZHIIM”.
Kemudian bilal membaca shalawat :
“ALLAAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Setelah itu bilal membaca shalawat lagi :
“ALLAAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA WAMAULAANA MUHAMMADIN”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Kemudian bilal membaca shalawat lagi :
“ALLAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA WANABIYYINAA WAHABIIBINA WASYAFII’INAA WADZUHRINAA WAMAULAANAA MUHAMMADIN”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Kemudian bilal bersama Jama'ah membaca doa:
ALLAHUMMAJ'ALNAA YA MAULANA FII SYAHRINA HADZA WA FII LAILATINA HADZIHI MIN 'UTAQHOIKA MINANNARI AJMA'IIN. WALHAMDULILLAHIRABBIL ‘ALAMIIN.
Lalu bilal mengucapkan :
“ALBADRUL MUNIIRU SAYYIDUNAA MUHAMMADUN SHALLUU ‘ALAIHI”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
IV. Untuk 2 Rakaat KEEMPAT.
Selesai salam pada rakaat yang keenam maka bilal beserta para jama’ah mengucapkan :
“FADL-LAM MINALLAAHI WANI’MATAN WAMAGHFIRATAN WARAHMATAN | LAAILAAHAILLALLAHU WAHDAHU LAA SYARIIKALAHU, LAHULMULKU WALAHUL HAMDU YUHYII WAYUMIITU WAHUWA ‘ALAA KULLI SYAI-IN QADIIR”.
Lalu para jama’ah menjawab :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Lantas Imam beserta para jama’ah berdiri untuk melakukan shalat Tarawih dua rakaat yang keempat. Selesai salam pada rakaat kedelapan kemudian bilal dan para jama’ah membaca :
“SUBHAANAL MALIKIL MA’BUUDI…” Sampai Selesai.
Lalu para jama’ah menjawab dengan ucapan :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Kemudian bilal bersama Jama'ah membaca doa:
“ALLAHUMMAJ'ALNAA YA MAULANA FII SYAHRINA HADZA WA FII LAILATINA HADZIHI MIN 'UTAQHOIKA MINANNARI AJMA'IIN. WALHAMDULILLAHIRABBIL ‘ALAMIIN.
Sehabis itu bilal megucapkan :
“ALKHALIIFATUL UULA AMIIRUL MU’MINIINA SAYYIDUNAA ABUU BAKRIN SHIDDIIQ”.
Kemudian para jama’ah menjawab :
“RADLIYALLAAHU ‘ANHU”.
Selanjutnya selesai salampada rakaat yang kesepuluh, maka bilal serta para jama’ah membaca seperti yang dibaca selesai salam pada rakaat yang keenam.
Selanjutnya selesai salam pada rakaat yang kedua belas, bilal serta para jama’ah membaca seperti yang dibaca selesai salam pada rakaat yang keempat.
Kemudian bilal membaca :
“ALKHALIIFATUTS TSAANIYYATU AMIIRULMU’MINIINA SAYYIDUNAA ‘UMARU BIN KHATHAB”.
Dan dijawab para jama’ah :
“RADLIYALLAAHU ‘ANHU”.
Selanjutnya selesai salam pada rakaat yang keempat belas, bilal beserta para jama’ah membaca seprti yang dibaca selesai salam pada rakaat keenam.
Selesai salam yang keenam belas, bilal beserta para jama’ah membaca seperti yang dibaca selesai dalam pada rakaat yang keempat.
Kemudian bilal membaca :
“ALKHALIIFATU TSAALITSATU AMIIRUL MU’MINIINA SAYYIDUNAA ‘UTSMAANA BIN‘AFFAAN”.
Dan para jama’ah menjawab :
“RADLIYALLAAHU ‘ANHU”.
Selesai salam pada rakaat yang kedelapan belas, bilal serta para jama’ah membaca seperti yang dibaca selesai salam pada rakaat yang keenam.
Dan selesai salam yang kedua puluh, bilal serta para jama’ah membaca seperti yang dibaca selesai salam pada rakaat yang keempat.
Kemudian bilal mengucapkan :
“ALKHALIIFATU RAABI’ATU AMIIRUL MU’MINIINA SAYYIDUNAA ‘ALIYYI BIN ABII THAALIB”.
Dijawab para jama’ah :
“RADLIYALLAAHU ‘ANHU. AN KULLI SHAHABATIN RASULILLAHI AJMA'IN”.
Membaca doa :
RABBANA AMANNA BIMA ANJALTA WATTAB’NARRASUL FAKTUBNA MA’ASSYAHIDIIN
ALLAHUMMAGFIRLANA BIKARAMIKA AJMAIIN WATUB WAZZAKKI WA’FU AMMAYYAQULUU AMIIN AMIIN WASHALLALLAHU ‘ALAIHI WA SALLAM ‘ALAIHI WAL HAMDULILLAHI RABBIL ‘ALAMIIN
Do’a sesudah shalat Tarawih.
“ALLAAHUMMA INNAA NAS-ALUKA RIDLAAKA WALJANNATA WANA’UUDZU BIKA MIN SAKHATIKA WANNAARIALLAAHUMMA INNAKA ‘AFUWWUN KARIIM TUHIBBUL ‘AFWA FA’FU’ ANNAA WAWAALIDAINAA WA’AN JAMII’IL USLIMIINA WALMUSLIMAATI BIRAHMATIKA YAA AR-HAMAR RAAHIMIIN”.
Artinya :
“Ya Allah, kami memohon kehadirat-Mu untuk mendapatkan keridhaanMu dan surge-Mu. Dan kami berlindung dari kemurkaan-Mu dan dari siksa neraka. Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Mulia, Engkau suka mengampuni, sebab itu ampunilah kami dan ampunilah kedua orang tua kai serta seluruh kaum muslimin dan muslimat dengan kasih saying-Mu wahai Tuhan yang Maha Penyayang”.
Kemudian membaca do’a :
“ALLAAHUMMAJ’ALNAA BIL IIMAANI KAAMILIINA. WALIFARAA-IDLIKA MU-ADDIINA WA-ALASH SHALAWAATI MUHAAFIDHIINA. WALIZZAKAATI FAA’ILIINA WALIMAA ‘INDAKA THAALIBIINA. WALI-AFWIKA RAAJINA, WABIL HUDAA MUTAMASSIKIINA. WA-ANIL LAGHWI MU’RIDLIINA WAFID DUNYAA ZAAHIDIINA, WAFIL AAKHIRATI RAAGHIBIINA, WABIL QADLAA-I RAADLIINA, WABIN NA’MAA-I SYAAKIRIINA. WA-ALAL BALAA-I SHAABIRIINA WATAHTA LIWAA-I SAYYIDINAA MUHAMMADIN SHALLALLAAHU ‘ALAIHI WASAI LAMA YAUMAL QIYAAMATI SAAIRIINA WA’ALAL HAUDLI WAARIDIINA, WAFIL JANNATI DAKHILIINA. WA-ALAA SARIIRATIL KARAAMATI QAA’IDIINA. WABIKHUURIN ‘IININ MUTAZAWWIJIINA WAMIN SUNDUSIN WAISTABRAQIN WADIIBAAJIN MUTA-LABBISIINA WATHA’AAMIL JANNATI AAKILIINA. WAMIN LABANIN WA’ASALIN MUSHAFFIINA SYAARIBIINA BIAKWAABIN WA-ABAARIIQA WAKA’SIN MIM MA’IININ MA’AL LADZIINA AN’AMTA ‘ALAIHIM MINAN NABIYYIINA WASH SHIDDIIQIINA WASY SYUHADAA-I WASH-SHAALIHIINA WAHASUNA ULAA-IKA RAFIIQAA, DZAALIKAL FADLLU MINALLAAHI WAKAFAA BILLAAHI ‘ALIIMA. WALHAMDU LILLAAHI RABBIL ‘AALAMIIN”.
Artinya :
“Ya Allah, jadikanlah kami (orang-orang) yang imannya sempurna, dapat menunaikan segala fardlu, menjaga shalat. Menunaikan zakat, menuntut/mencari segala kebaikan di sisiM, mengharap ampunan-Mu senantiasa memegang teguh petunjuk-petunjukMu, terlepas/terhindar dari segala penyelewengan dan zuhud di dunia dan di akherat dan tabah (sabar) menerima cobaan, mensukuri segala nikmat-Mu dan semoga nanti pada hari kiamat kami dalam satu barisan di bawahnaungan panji-panji junjungan kita Nabi Muhammad saw, dan melalui talaga yang sejuk, masuk didalam sorga, terhindar dari api neraka dan duduk di tahta kehormatan, didampingi oleh bidadari sorga, dan mengenakan baju-baju kebesaran dari sutra berwarna-warni, menikmati santapan sorga yang lezat, minum susu dan madu yang suci bersih dalam gelas-gelas dan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat pada mereka dari golongan para Nabi, shiddiqin dan orang-orang yang syahid serta orang-orang shahih. Dan baik sekali mereka menjadi teman-teman kami. Demikianlah kemurahan dari Allah SWT, dan kecukupan dari Allah Yang Maha Mengetahui. Dan segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam”.
Shalat Witir
Shalat yg bilangan rakaatnya ganjil, boleh dikerjakan satu rakaat salam, dua rakaat salam dan satu rakaat salam, atau bias juga tiga rakaat salam, 5, 7, 9, 11.
Lafadz niat shalat Witir dua rakaat salam :
“USHALLII SUNNATAL WITRI RAK’ATAINI LILLAAHI TA’AALAA”.
Artinya :
“Aku niat shalat sunnat Witir dua rakaat karena Allah Ta’ala”.
Lafadz niat shalat Witir yang terakhir satu rakaat :
“USHALLII SUNNATAL WITRI RAK’ATAN LILLAAHI TA’AALAA”.
Artinya :
“Aku niat shalat sunnat Witir satu rakaat karena Allah Ta’ala”.
Lafadz niat shalt Witir tiga rakaat :
“USHALLLII SUNNATAL WITRI TSALAATSA RAKA’AA-TIN LILLAAHI TA’AALAA”.
Artinya :
“Aku niat shalat sunnat Witir tiga rakaat karena Allah Ta’ala”.
Doa sesudah shalat Witir.
“ALLAAHUMMA INNAA NAS-ALUKA IIMAANAN DAA-IMAN, WANAS-ALUKA QALBAN KHAASYI’AN, WANAS-ALUKA ‘ILMAN NAAFI’AN, WANAS-ALUKA YAQIINAN SHAADIQAN, WANAS-ALUKA ‘AMALAN SHAALIHAN, WANAS-ALUKA DIINAN QAYYIMAN, WANAS-ALUKA KHAIRAN KATSIIRA, WANAS-ALUKAL ‘AFWA WAL’AAFIYATA, WANAS-ALUKA TAMAAMAL ‘AAFIYATI, WANAS-ALUKASY SYUKRA ‘ALAL ‘AAFIYATI, WANAS-ALUKAL GHINAA-A ‘ANIN NAASI, ALLAAHUMMA RABBANAA TAQABBAL MINNAA SHALAATANAA WASHIYAAMANAA WAQIYAAMANAA WATAKHASYSYU ‘ANAA WATADLARRU ‘ANAA WATA ‘ABBUDANAA WATAMMIM TAQSHIIRANAA YAA ALLAHU YAA ALLAAHU YAA ALLAAHU YAA ARHAMAR RAAHIMIIN. WASHALLALLAAHU ‘ALAA KHAIRI KHALQIHII MUHAMMADIN WA’ALAA AALIHII WASHAHBIHII AJMA’IINA WALHAMDU LILLAAHI RABBIL ‘AALAMIIN”.
artinya :
“Ya Allah, ya Tuhan kami, kami memohon kepada-Mu (mohon diberi) iman yang lenggeng, dan kami mohon kepada-Mu hati kami yang khusyu’, dan kami mohon kepada-Mu diberi ilmu yang bermanfaat, dan kami mohon ditetapkannya keyakinan yang benar, dan kami mohon (dapat melaksanakan) amal yang shalih dan mohon tetap dalam agama islam, dan kami mohon diberinya kebaikan yang melimpah-limpah, dan kami mohon memperoleh ampunan dan kesehatan, dan kami mohon kesehatan yang sempurna, dan kami mohon mensyukuri atas kesehatan kami, dan kami mohon kecukupan. Ya Allah ya Tuhan kami, terimalah shalat kami, puasa kami, rukuk kami, dan khusyu’ kami, dan pengabdian kami, dan sempurnakanlah apa yang kami lakukan selama shalat, ya Allah, ya Allah, ya Allah Dzat yang Maha Pengasih dan Penyayang, semoga Allah member kesejahteraan atas sebaik-baik makhluk-Nya yaitu Nabi Muhammad, atas keluarga dan semua sahabatnya, dan segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam”.
Do’a yang biasa dibaca dalam shalat Tarawih “
“ALLAAHUMMA INNAKA ‘AFUWWUN TUHIBBUL ‘AFWA FA’FU’ANNII 3X
“ALLAAHUMMA INNAA NAS-ALUKA RIDLAAKA WALJANNATA WANA’UUDZU BIKA MIN SAKHATIKA WANNAARI 3X
Artinya :
“Ya Allah, Engkaulah Tuhan yang member ampun, dan Engkaulah Tuhan yang suka member ampun, karena itu ampunilahhamba, ya Allah, hamba mohon keridlaan-Mu/sorga dan hindarkanlah hamba dari kemurkaan-Mu dan api neraka”.
Shalat Tarawih pada umumnya dikerjakan minimal 11 rakaat. Akan tetapi, adapula yang mengerjakan Shalat Tarawih sebanyak 23 rakaat. Untuk tarawih 23 rakaat, setiap dua rakaat ditutup dengan salam kemudian di teruskan dengan shalat witir tiga rakaat dengan dua salam atau satu kali salam.Namun bagi yang shalat tarawih 11 rakaat biasanya mengerjakan 2 kali salam dengan setiap 4 rakaat ditutup dengan 3 rakaat witir.
Adapun surat yang dibaca sesudah Al-Fatihah pada tiap-tiap rakaat boleh surat apa saja yang dikehendaki, tetapi di utamakan pada setiap rakaat yang kedua sesudah membaca surat Al-Fatihah membaca Surat Al-Ikhlas.
Berikut adalah tuntunan tata cara bacaan bilal & doa shalat tarawih dan witir dengan total 23 rakaat.
Doa niat shalat Tarawih :
“USHHALLI SUNNATAT TARAWIH RAK’ATAINI (IMAMAN/MA’MUMAN) ADA’AN LILLAHI TA’ALA”.
4 Raka'at PERTAMA
I. Untuk 2 Raka'at PERTAMA :
Doa awal yang dibaca bilal dan ma’mum sebelum mengerjakan shalat Tarawih, :
“SUBHAANAL MALIKIL MA’BUUDI, SUBHAANAL MALIKIL MAUJUUDI, SUBHAANAL MALIKIL HAYYIL LADZII LAA YANAAMU WALAA YAMUUTU WALAA YAFUUTU ABADAN SUBBUUHUN QUDDUUSUN RABBUNAA WARABBUL MALAAIKATI WARRUUHI SUBHAANALLAAHI WAL HAMDU LILLAAHI WALAA ILAAHA ILLALLAAHU WALLAAHU AKBARU WALAA HAULA WALAA QUWWATA ILLAA BILLAAHIL ‘ALIYYIL ‘ADHIIMI”.
Kemudian bilal membaca shalawat :
“ALLAAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Setelah itu bilal membaca shalawat lagi :
“ALLAAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA WAMAULAANA MUHAMMADIN”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Kemudian bilal membaca shalawat lagi :
“ALLAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA WANABIYYINAA WAHABIIBINA WASYAFII’INAA WADZUHRINAA WAMAULAANAA MUHAMMADIN”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Lalu bilal mengucapkan :
“ASHSHALAATU TARRAWIIHI RAHIMA KUMULLAAHU”.:
Artinya :
“Kerjakanlah shalat Tarawih semoga Allahmelimpahkan rahmat kepada kamu sekalian”.
Kemudian jama'ah menjawab :
“ASHALATU LA ILLAHA ILLALLAH ”.
II. Untuk 2 Rakaat KEDUA:
Sesudah salam pada dua rakaat yang pertama, bilal bersama jama’ah mengucapkan :
“FADL-LAM MINALLAAHI WANI’MATAN WAMAGHFIRATAN WARAHMATAN LAA ILAAHA ILAAHA ILLALLAHU WAHDAHU LAA SYARIIKA LAHU, LAHUL MULKU WALAHUL HAMDU YUHYII WAYUMIITU WAHUWA ‘ALAA KULLI SYAI-IN QADIIR”.
Artinya :
“Kemurahan Allah dan Nikmat-Nya dan ampuanan serta rahmatNya semoga dilimpahkan kepada kita, tidak ada Tuhan melainkan Allah, Ia Maha Esa, tiada sekutu bagiNya, bagiNya segala kekuasaan dan bagiNya segala puji, dzat yang menghidupkan dan mematikan, dan Dia atas segala sesuatuNya Maha Kuasa”.
Setelah itu bilal membaca shalawat :
“ALLAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA WANABIYYINAA WAHABIIBINA WASYAFII’INAA WADZUHRINAA WAMAULAANAA MUHAMMADIN”.
dan para jama’ah menjawabnya dengan :
“ALLAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
4 Raka'at KEDUA
III. Untuk 2 Rakaat KETIGA:
Selesai salam pada rakaat yang keempat, bilal bersama-sama para jama’ah membaca :
“SUBHAANAL MALIKIL MA’BUUDI, | SUBHAANAL MALIKIL MAUJUUDI, | SUBHAANAL MALIKIL HAYYIL LADZII LAA YANAAMU WALAA YAMUUTU WALAA YAFUUTU ABADAN | SUBBUUHUN QUDDUUSUN RABBUNAA WARABBUL MALAAIKATI WARRUUHI | SUBHAANALLAAHI WALHAMDU LILLAAHI WALAA ILAAHAILLALLAAHU WALLAAHU AKBARU | WALAA HAULA WALAA QUWWATA ILLAA BILLAAHIL ALIYYIL ADZHIIM”.
Kemudian bilal membaca shalawat :
“ALLAAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Setelah itu bilal membaca shalawat lagi :
“ALLAAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA WAMAULAANA MUHAMMADIN”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Kemudian bilal membaca shalawat lagi :
“ALLAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA WANABIYYINAA WAHABIIBINA WASYAFII’INAA WADZUHRINAA WAMAULAANAA MUHAMMADIN”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Kemudian bilal bersama Jama'ah membaca doa:
ALLAHUMMAJ'ALNAA YA MAULANA FII SYAHRINA HADZA WA FII LAILATINA HADZIHI MIN 'UTAQHOIKA MINANNARI AJMA'IIN. WALHAMDULILLAHIRABBIL ‘ALAMIIN.
Lalu bilal mengucapkan :
“ALBADRUL MUNIIRU SAYYIDUNAA MUHAMMADUN SHALLUU ‘ALAIHI”.
Dijawab para jama’ah :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
IV. Untuk 2 Rakaat KEEMPAT.
Selesai salam pada rakaat yang keenam maka bilal beserta para jama’ah mengucapkan :
“FADL-LAM MINALLAAHI WANI’MATAN WAMAGHFIRATAN WARAHMATAN | LAAILAAHAILLALLAHU WAHDAHU LAA SYARIIKALAHU, LAHULMULKU WALAHUL HAMDU YUHYII WAYUMIITU WAHUWA ‘ALAA KULLI SYAI-IN QADIIR”.
Lalu para jama’ah menjawab :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Lantas Imam beserta para jama’ah berdiri untuk melakukan shalat Tarawih dua rakaat yang keempat. Selesai salam pada rakaat kedelapan kemudian bilal dan para jama’ah membaca :
“SUBHAANAL MALIKIL MA’BUUDI…” Sampai Selesai.
Lalu para jama’ah menjawab dengan ucapan :
“ALLAAHUMMA SHALLI WASALLIM ‘ALAIH”.
Kemudian bilal bersama Jama'ah membaca doa:
“ALLAHUMMAJ'ALNAA YA MAULANA FII SYAHRINA HADZA WA FII LAILATINA HADZIHI MIN 'UTAQHOIKA MINANNARI AJMA'IIN. WALHAMDULILLAHIRABBIL ‘ALAMIIN.
Sehabis itu bilal megucapkan :
“ALKHALIIFATUL UULA AMIIRUL MU’MINIINA SAYYIDUNAA ABUU BAKRIN SHIDDIIQ”.
Kemudian para jama’ah menjawab :
“RADLIYALLAAHU ‘ANHU”.
Selanjutnya selesai salampada rakaat yang kesepuluh, maka bilal serta para jama’ah membaca seperti yang dibaca selesai salam pada rakaat yang keenam.
Selanjutnya selesai salam pada rakaat yang kedua belas, bilal serta para jama’ah membaca seperti yang dibaca selesai salam pada rakaat yang keempat.
Kemudian bilal membaca :
“ALKHALIIFATUTS TSAANIYYATU AMIIRULMU’MINIINA SAYYIDUNAA ‘UMARU BIN KHATHAB”.
Dan dijawab para jama’ah :
“RADLIYALLAAHU ‘ANHU”.
Selanjutnya selesai salam pada rakaat yang keempat belas, bilal beserta para jama’ah membaca seprti yang dibaca selesai salam pada rakaat keenam.
Selesai salam yang keenam belas, bilal beserta para jama’ah membaca seperti yang dibaca selesai dalam pada rakaat yang keempat.
Kemudian bilal membaca :
“ALKHALIIFATU TSAALITSATU AMIIRUL MU’MINIINA SAYYIDUNAA ‘UTSMAANA BIN‘AFFAAN”.
Dan para jama’ah menjawab :
“RADLIYALLAAHU ‘ANHU”.
Selesai salam pada rakaat yang kedelapan belas, bilal serta para jama’ah membaca seperti yang dibaca selesai salam pada rakaat yang keenam.
Dan selesai salam yang kedua puluh, bilal serta para jama’ah membaca seperti yang dibaca selesai salam pada rakaat yang keempat.
Kemudian bilal mengucapkan :
“ALKHALIIFATU RAABI’ATU AMIIRUL MU’MINIINA SAYYIDUNAA ‘ALIYYI BIN ABII THAALIB”.
Dijawab para jama’ah :
“RADLIYALLAAHU ‘ANHU. AN KULLI SHAHABATIN RASULILLAHI AJMA'IN”.
Membaca doa :
RABBANA AMANNA BIMA ANJALTA WATTAB’NARRASUL FAKTUBNA MA’ASSYAHIDIIN
ALLAHUMMAGFIRLANA BIKARAMIKA AJMAIIN WATUB WAZZAKKI WA’FU AMMAYYAQULUU AMIIN AMIIN WASHALLALLAHU ‘ALAIHI WA SALLAM ‘ALAIHI WAL HAMDULILLAHI RABBIL ‘ALAMIIN
Do’a sesudah shalat Tarawih.
“ALLAAHUMMA INNAA NAS-ALUKA RIDLAAKA WALJANNATA WANA’UUDZU BIKA MIN SAKHATIKA WANNAARIALLAAHUMMA INNAKA ‘AFUWWUN KARIIM TUHIBBUL ‘AFWA FA’FU’ ANNAA WAWAALIDAINAA WA’AN JAMII’IL USLIMIINA WALMUSLIMAATI BIRAHMATIKA YAA AR-HAMAR RAAHIMIIN”.
Artinya :
“Ya Allah, kami memohon kehadirat-Mu untuk mendapatkan keridhaanMu dan surge-Mu. Dan kami berlindung dari kemurkaan-Mu dan dari siksa neraka. Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Mulia, Engkau suka mengampuni, sebab itu ampunilah kami dan ampunilah kedua orang tua kai serta seluruh kaum muslimin dan muslimat dengan kasih saying-Mu wahai Tuhan yang Maha Penyayang”.
Kemudian membaca do’a :
“ALLAAHUMMAJ’ALNAA BIL IIMAANI KAAMILIINA. WALIFARAA-IDLIKA MU-ADDIINA WA-ALASH SHALAWAATI MUHAAFIDHIINA. WALIZZAKAATI FAA’ILIINA WALIMAA ‘INDAKA THAALIBIINA. WALI-AFWIKA RAAJINA, WABIL HUDAA MUTAMASSIKIINA. WA-ANIL LAGHWI MU’RIDLIINA WAFID DUNYAA ZAAHIDIINA, WAFIL AAKHIRATI RAAGHIBIINA, WABIL QADLAA-I RAADLIINA, WABIN NA’MAA-I SYAAKIRIINA. WA-ALAL BALAA-I SHAABIRIINA WATAHTA LIWAA-I SAYYIDINAA MUHAMMADIN SHALLALLAAHU ‘ALAIHI WASAI LAMA YAUMAL QIYAAMATI SAAIRIINA WA’ALAL HAUDLI WAARIDIINA, WAFIL JANNATI DAKHILIINA. WA-ALAA SARIIRATIL KARAAMATI QAA’IDIINA. WABIKHUURIN ‘IININ MUTAZAWWIJIINA WAMIN SUNDUSIN WAISTABRAQIN WADIIBAAJIN MUTA-LABBISIINA WATHA’AAMIL JANNATI AAKILIINA. WAMIN LABANIN WA’ASALIN MUSHAFFIINA SYAARIBIINA BIAKWAABIN WA-ABAARIIQA WAKA’SIN MIM MA’IININ MA’AL LADZIINA AN’AMTA ‘ALAIHIM MINAN NABIYYIINA WASH SHIDDIIQIINA WASY SYUHADAA-I WASH-SHAALIHIINA WAHASUNA ULAA-IKA RAFIIQAA, DZAALIKAL FADLLU MINALLAAHI WAKAFAA BILLAAHI ‘ALIIMA. WALHAMDU LILLAAHI RABBIL ‘AALAMIIN”.
Artinya :
“Ya Allah, jadikanlah kami (orang-orang) yang imannya sempurna, dapat menunaikan segala fardlu, menjaga shalat. Menunaikan zakat, menuntut/mencari segala kebaikan di sisiM, mengharap ampunan-Mu senantiasa memegang teguh petunjuk-petunjukMu, terlepas/terhindar dari segala penyelewengan dan zuhud di dunia dan di akherat dan tabah (sabar) menerima cobaan, mensukuri segala nikmat-Mu dan semoga nanti pada hari kiamat kami dalam satu barisan di bawahnaungan panji-panji junjungan kita Nabi Muhammad saw, dan melalui talaga yang sejuk, masuk didalam sorga, terhindar dari api neraka dan duduk di tahta kehormatan, didampingi oleh bidadari sorga, dan mengenakan baju-baju kebesaran dari sutra berwarna-warni, menikmati santapan sorga yang lezat, minum susu dan madu yang suci bersih dalam gelas-gelas dan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat pada mereka dari golongan para Nabi, shiddiqin dan orang-orang yang syahid serta orang-orang shahih. Dan baik sekali mereka menjadi teman-teman kami. Demikianlah kemurahan dari Allah SWT, dan kecukupan dari Allah Yang Maha Mengetahui. Dan segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam”.
Shalat Witir
Shalat yg bilangan rakaatnya ganjil, boleh dikerjakan satu rakaat salam, dua rakaat salam dan satu rakaat salam, atau bias juga tiga rakaat salam, 5, 7, 9, 11.
Lafadz niat shalat Witir dua rakaat salam :
“USHALLII SUNNATAL WITRI RAK’ATAINI LILLAAHI TA’AALAA”.
Artinya :
“Aku niat shalat sunnat Witir dua rakaat karena Allah Ta’ala”.
Lafadz niat shalat Witir yang terakhir satu rakaat :
“USHALLII SUNNATAL WITRI RAK’ATAN LILLAAHI TA’AALAA”.
Artinya :
“Aku niat shalat sunnat Witir satu rakaat karena Allah Ta’ala”.
Lafadz niat shalt Witir tiga rakaat :
“USHALLLII SUNNATAL WITRI TSALAATSA RAKA’AA-TIN LILLAAHI TA’AALAA”.
Artinya :
“Aku niat shalat sunnat Witir tiga rakaat karena Allah Ta’ala”.
Doa sesudah shalat Witir.
“ALLAAHUMMA INNAA NAS-ALUKA IIMAANAN DAA-IMAN, WANAS-ALUKA QALBAN KHAASYI’AN, WANAS-ALUKA ‘ILMAN NAAFI’AN, WANAS-ALUKA YAQIINAN SHAADIQAN, WANAS-ALUKA ‘AMALAN SHAALIHAN, WANAS-ALUKA DIINAN QAYYIMAN, WANAS-ALUKA KHAIRAN KATSIIRA, WANAS-ALUKAL ‘AFWA WAL’AAFIYATA, WANAS-ALUKA TAMAAMAL ‘AAFIYATI, WANAS-ALUKASY SYUKRA ‘ALAL ‘AAFIYATI, WANAS-ALUKAL GHINAA-A ‘ANIN NAASI, ALLAAHUMMA RABBANAA TAQABBAL MINNAA SHALAATANAA WASHIYAAMANAA WAQIYAAMANAA WATAKHASYSYU ‘ANAA WATADLARRU ‘ANAA WATA ‘ABBUDANAA WATAMMIM TAQSHIIRANAA YAA ALLAHU YAA ALLAAHU YAA ALLAAHU YAA ARHAMAR RAAHIMIIN. WASHALLALLAAHU ‘ALAA KHAIRI KHALQIHII MUHAMMADIN WA’ALAA AALIHII WASHAHBIHII AJMA’IINA WALHAMDU LILLAAHI RABBIL ‘AALAMIIN”.
artinya :
“Ya Allah, ya Tuhan kami, kami memohon kepada-Mu (mohon diberi) iman yang lenggeng, dan kami mohon kepada-Mu hati kami yang khusyu’, dan kami mohon kepada-Mu diberi ilmu yang bermanfaat, dan kami mohon ditetapkannya keyakinan yang benar, dan kami mohon (dapat melaksanakan) amal yang shalih dan mohon tetap dalam agama islam, dan kami mohon diberinya kebaikan yang melimpah-limpah, dan kami mohon memperoleh ampunan dan kesehatan, dan kami mohon kesehatan yang sempurna, dan kami mohon mensyukuri atas kesehatan kami, dan kami mohon kecukupan. Ya Allah ya Tuhan kami, terimalah shalat kami, puasa kami, rukuk kami, dan khusyu’ kami, dan pengabdian kami, dan sempurnakanlah apa yang kami lakukan selama shalat, ya Allah, ya Allah, ya Allah Dzat yang Maha Pengasih dan Penyayang, semoga Allah member kesejahteraan atas sebaik-baik makhluk-Nya yaitu Nabi Muhammad, atas keluarga dan semua sahabatnya, dan segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam”.
Do’a yang biasa dibaca dalam shalat Tarawih “
“ALLAAHUMMA INNAKA ‘AFUWWUN TUHIBBUL ‘AFWA FA’FU’ANNII 3X
“ALLAAHUMMA INNAA NAS-ALUKA RIDLAAKA WALJANNATA WANA’UUDZU BIKA MIN SAKHATIKA WANNAARI 3X
Artinya :
“Ya Allah, Engkaulah Tuhan yang member ampun, dan Engkaulah Tuhan yang suka member ampun, karena itu ampunilahhamba, ya Allah, hamba mohon keridlaan-Mu/sorga dan hindarkanlah hamba dari kemurkaan-Mu dan api neraka”.
0 comments: